Portal Opini Nasional & Suara Publik Independen

Warga Malang Kecewa, Beli Palang Parkir di Marketplace Ternyata Tanpa HKI dan Bermasalah

palang parkir
Anonim: Penulis Anonim • August 13, 2025 • 2 menit baca • palang parkir
Sponsor

Malang, 13 Agustus 2025 — Janji manis iklan “palang parkir otomatis harga pabrik” di salah satu marketplace ternama berujung kekecewaan bagi sejumlah pengelola parkir di Kota Malang. Tim investigasi menemukan fakta bahwa banyak produk yang dijual secara daring tidak memiliki Hak Kekayaan Intelektual (HKI), bahkan spesifikasinya tidak sesuai deskripsi. Harga Miring, Kualitas Memprihatinkan Beberapa pengelola parkir mengaku tertarik karena harga…

CTA Tim Marketing & Business Development MSM Parking

IKLAN SPONSOR: https://msmparking.com/

Malang, 13 Agustus 2025 — Janji manis iklan “palang parkir otomatis harga pabrik” di salah satu marketplace ternama berujung kekecewaan bagi sejumlah pengelola parkir di Kota Malang. Tim investigasi menemukan fakta bahwa banyak produk yang dijual secara daring tidak memiliki Hak Kekayaan Intelektual (HKI), bahkan spesifikasinya tidak sesuai deskripsi.

Harga Miring, Kualitas Memprihatinkan
Beberapa pengelola parkir mengaku tertarik karena harga yang ditawarkan 30–50% lebih murah dibandingkan harga pasaran. Namun, setelah digunakan, masalah teknis mulai bermunculan:

Palang macet saat buka-tutup

Sensor kendaraan sering gagal membaca

Sistem pembayaran non-tunai tidak stabil

Suku cadang sulit ditemukan

Seorang korban, sebut saja Arif, pengelola parkir di Malang Selatan, menceritakan bahwa perangkatnya rusak hanya tiga minggu setelah dipasang.
“Saya coba klaim garansi, tapi penjualnya hilang kontak. Nomor teleponnya sudah tidak aktif,” ujarnya.

Jejak Penjual Misterius
Penelusuran tim menunjukkan bahwa sebagian besar penjual alat ini menggunakan akun marketplace baru dengan riwayat transaksi minim. Banyak di antara mereka yang berlokasi di luar kota, bahkan di luar negeri, sehingga sulit dilacak ketika terjadi masalah.

Nomor seri perangkat yang ditemukan di lapangan tidak terdaftar di database resmi HKI. Ini mengindikasikan bahwa produk tersebut:

Berasal dari impor ilegal

Hasil rakitan dari komponen bekas

Atau duplikasi dari merek lain tanpa izin

Risiko Menggunakan Produk Tanpa HKI
Menurut pakar hukum industri, penggunaan perangkat tanpa HKI dapat menimbulkan risiko besar:

Pelanggaran hukum jika perangkat adalah hasil pelanggaran paten atau desain industri

Tidak ada perlindungan hukum bagi pembeli

Potensi kerugian finansial besar karena kerusakan dini

“Dalam konteks pengadaan publik atau komersial, menggunakan perangkat tanpa HKI bisa berujung pada sanksi hukum, bahkan pemutusan kontrak kerja sama,” jelas Dr. Hendro Prasetyo, pengamat industri teknologi.

Fakta di Lapangan
Tim investigasi menemukan setidaknya 12 titik parkir di wilayah Malang yang menggunakan perangkat bermasalah ini. Beberapa di antaranya kini kembali ke sistem manual karena perangkat tidak bisa diperbaiki.

Foto-foto yang diperoleh menunjukkan kondisi palang yang bengkok, panel kontrol yang berkarat, dan kabel internal yang tidak sesuai standar keamanan listrik.

Peringatan untuk Konsumen
Dinas Perhubungan Kota Malang mengimbau pengelola parkir untuk:

Memeriksa sertifikat HKI sebelum membeli perangkat

Mengutamakan produk yang memiliki layanan purna jual resmi

Menghindari transaksi dengan penjual tanpa alamat dan identitas jelas

Kesimpulan Investigasi:
Harga murah di marketplace bisa menjadi jebakan mahal. Tanpa pengecekan legalitas dan kualitas, pembeli berisiko rugi finansial, operasional, bahkan terjerat masalah hukum. Kasus ini menjadi alarm bagi semua pengelola fasilitas publik agar lebih selektif dalam memilih perangkat vital seperti palang parkir.

736SHARES7.7kVIEWS

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *